Tuesday, November 11, 2014

Profesionalisme pada Bre-x

           TUGAS 1
      Bre-X Minerals Ltd., anggota Kelompok perusahaan Bre-X, adalah sebuah perusahaan tambang Kanada yang pernah dilaporkan menguasai sebuah cadangan emas yang sangat besar di Busang, Kalimantan. Bre-X membeli situs Busang pada Maret 1993 dan pada Oktober 1995 mengumumkan telah menemukan emas dalam jumlah yang sangat besar, sehingga menyebabkan harga sahamnya membubung tinggi. Pada mulanya sahamnya bernilai sangat kecil, namun setelah pengumuman itu, harga sahamnya mencapai nilai tertinggi pada $286.50 (dolar Kanada) di Toronto Stock Exchange (TSX), dengan kapitalisasi total senilai lebih dari $6 miliar dolar Kanada.
            Cadangan emas di Busang dilaporkan sebesar 200 juta ounces (6.200 ton), atau sama dengan 8% dari seluruh cadangan dunia. Namun, ternyata ini adalah penipuan besar-besaran, dan di sana tidak ada emas. Sampel-sampel utamanya telah dipalsukan dengan menaburkannya dengan emas dari luar. Sebuah laboratorium independen belakangan mengklaim bahwa penipuan itu telah dilakukan dengan buruk, termasuk dengan menggunakan pengerokan dari perhiasan emas. Pada 1997, Bre-X runtuh dan sahamnya menjadi tidak bernilai dalam skandal saham terbesar dalam sejarah Kanada.

            Bre-X akhirnya dinyatakan bangkrut pada 2002 meskipun sejumlah perusahaan subsidernya seperti Bro-X berlanjut hingga 2003. Felderhof tetap tinggal di Kepulauan Cayman, yang tidak mempunyai perjanjian ekstradisi dengan Kanada, meskipun sejumlah laporan mengatakan dia berada di negara-negara lain. Pada 2000 dan 2001, Komisi Keamanan Ontario menuduhnya melakukan insider trading. Pengadilan dilangsungkan tanpa kehadirannya, tetapi diskors pada April 2001 ketika Komisi berusaha menyingkirkan hakim kepalanya, Peter Hryn dengan alasan ia bias terhadap tuntutannya. Hal ini disangkal, dan pada 10 Desember 2003 bandingnya juga ditolak.

Menurut saya menanggapi apa yang terjadi dalam bre x mineral adalah penipuan tingkat profesional. Penipuan ini berkedok jutaan ton emas di kalimantan yang sangat menarik para investor. Investor sangat tergiur dengan saham bre x tersebut sampai-sampai harga saham bre x harganya melambung tinggi. Perusahaan bre x ini adalah perusahaan tambang Kanada yang pernah dilaporkan menguasai sebuah cadangan emas yang sangat besar. Lama kelamaan setelah bre x berdiri ternyata terungkap penipuan tersebut setelah di selidiki. Emas yang di umumkan di kalimantan sampai berjuta ton itu hanyalah kebohongan. Emas yang ada di kalimantan ternyta ada karena perusahaan tersebut menebar emas-emas dengan sengaja di daerah tersebut sehingga terlihat oleh investor seperti terdapat emas yang melimpah.

Didalam masalah tersebut terlihat bahwa profesionalisme KAP yang sangat kurang teliti dalam menghadapi sebuah problem sperti ini. KAP tidak cepat bertindak ketika terlihat nilai saham bre x mineral naik dengan drastis. KAP seharusnya menunjukan profesionalismenya ketika saham tersebut tiba-tiba naik akibat pengumuman emas yang begitu banyak di kalimantan. Dan sebelum saham bre x naik seharusnya KAP mengecek terlebih dahulu kejanggalan yang terjadi pada kenaikan saham teraebut tersebut. KAP harus memagang andil terbesar sebelum saham tersebut di naikan nilai nya. Sehingga tidak terjadi hal-hal penipuan seperti itu. Bahaya sekali apabila kejadian ini terulang kembali, jika terulang yang sangat di rugikan adalah pihak investor.


No comments:

Post a Comment